"Alhamdulillah saja ya..."

Kemarin tanggal 6 Juli 2012, hari pengumuman SNMPTN 2012 dan aku sudah gk sabar buat lihat hasilnya. Itu merupakan saat-saat yang aku nanti selama 1 bulan terakhir ini. Yang aku bayangin adalah aku di terima di Elektro ITS. Benar-benar gugup banget pas nunggunya. Sambil nunggu hasilnya keluar, aku internetan aja. Biar gk terlalu grogi pas lihat hasilnya..

Jam sudah menunjukkan 19.00, aku nyoba aja buka account twitter sambil lihat tweet-tweet dari temen-temen semuanya. Gak lupa juga website snmptn juga aku buka buat lihat hasilnya. Aku ngelihat Timeline di twitterku, isinya pada ngomongin soal pengumuman snmptn. Mulai dari yang sudah gk sabar, gugup karena takut dengan hasil yang keluar, sampai yang biasa-biasa aja. Aku pun membuka website snmptn.

Pas buka websitenya, kok aku gk bisa buka hasilnya ya... #panik gila. Nah, aku jadi bingung setengah mati biar bisa lihat hasilnya. Aku tanya semua temen-temenku barang kali ada yang bisa bantu bukakan hasilku. Aku pun semakin panik dengan isi Timeline Twitter-ku yang mulai berisi ucapan-ucapan termia kasih dari temen-temenku yang keterima di PTN nya masing-masing. Sempet pesimis dengan hasil yang mungkin aku dapatkan, tapi aku berusaha menghibur hati saja. Tiba-tiba aku di telepon sama mbak aming..

"Nu, tau tanggal lahirnya mela?"
"Gk mbak.. Mbak bisa bantu lihatin hasilku. Nanti tak sms-in kode pesertaku."
"Oh bisa.."

Telepon dari mbak aming selesai dan aku langsung mengirim kode pesertaku ke mbak aming.. Aku menunggu sms/telpon dari mbak Aming dengan harap-harap cemas. Gk lama kemudian aku di telpon mbak Aming.

"Nu, pilihan pertamamu apa?"
"Teknik Elektro mbak."
"Kalo pilihan kedua?"
"Farmasi Unair.."
"Kalo misalnya kamu keterima di teknik Elektro gimana kamu?"
"Ya senenglah mbak, masa biasa-biasa aja.."
"Kalo masuk ke Farmasi kamu gimana?"
"Ya Alhamdulillah juga kalo gitu."
"Yo wes nek ngono Alhamdulillah saja buat kamu ya.."
"Ohhh............ Oke deh mbak makasih......"

Akhirnya telepon dari mbak Aming pun selesai. Dan aku masih belum yakin dengan maksud teleponnya Mbak Aming. "Apa aku masuk ke Farmasi Unair?", pikirku. Dan aku berusaha mencari cara agar bisa melihat hasil snmptnku. Dan Alhamdulillah aku bisa membuka hasil ujian ku dan yang aku lihat adalah ini...

Wah.. Aku sempat kaget melihatnya, karena apa yang aku inginkan yaitu Teknik Elektro ITS tidak tercapai. Tetapi aku langsung bersyukur saja karena ini mungkin sudah rencana dari Allah SWT. Dan aku pun mengikhlaskan hasil ini..


Dari sini, aku belajar untuk mengikhlaskan apa yang aku terima, dalam arti apa yang aku terima akan Aku lakukan terlebih dahulu. Karena sebenarnya hanya Allah lah Yang Maha Mengetahui. mengutip beberapa ayat dari surat Al-Baqarah ayat 30 :

"... Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (2:30)

Insya Allah, aku akan tetap berusaha yang terbaik dalam menjalani hidup di dunia ini..

--Salam para Pencari Ilmu--